Pada artikel sebelumnya yang berjudul Lesson to Learn from Buffett Partnership Annual Letter 1957. Kita telah mempelajari bahwa seorang Warren Buffett ketika awal berinvestasi, mengkategorikan sahamnya menjadi dua jenis. Pertama, dinamakan value stocks seperti yang sering kali kita bahas. Dan kedua, bernama work-out stocks, yang pergerakan harga sahamnya dipengaruhi oleh aksi korporasi tertentu, seperti merger, akuisisi, tender offer, spin-off, hingga…
Category: Fundamental Analysis
Tobacco Industries – Enduring the Pressure
Pada akhir bulan Juli 2022, emiten keping birunya industri rokok, yaitu Hanjaya Mandala Sampoerna (HMSP) dan Gudang Garam (GGRM) merilis laporan keuangan untuk periode Q2-2022. Dan hasilnya laba kedua perusahaan tersebut turun cukup signifikan. Dalam hal ini, laba bersih HMSP lebih rendah 26,6% YoY, dari 4,1 triliun menjadi 3 triliun. Bahkan untuk GGRM, emiten mencetak rugi bersih 121 miliar untuk…
Digging the Asset – Understanding Poultry Industries
Richard Branson, pemilik Virgin Atlantic Airways sekaligus salah satu orang terkaya di Dunia, pernah menjawab sebuah pertanyaan “how to become a millionaire?”, jawaban singkat Branson adalah “There’s really nothing to it. Start as a billionaire and then buy an airline.” Yeap, tulisan di atas dikutip dari surat tahunannya Warren Buffett untuk pemegang saham Berkshire Hathaway di tahun 1996. Dan terbukti,…
Digging the Asset – Estimating Real Value Insurance Companies
Apabila teman pembaca ditanya saham yang berada di industri keuangan, umumnya hal pertama yang terlintas di kepala, adalah perusahaan-perusahaan besar di sektor perbankan, seperti BBCA, BBRI, atau BMRI. Dan baru setelah itu, mungkin terpikirkan perusahaan di Industri Keuangan Non-Bank (IKNB), seperti perusahaan pembiayaan atau asuransi. Well, hal ini sebetulnya cukup lumrah, dikarenakan total aset IKNB dari industri asuransi, pembiayaan, dana…
Differentiate Value Trap and Value Stock #3
Salah satu perbincangan yang kerap diperdebatkan oleh kalangan investor, adalah terkait saham-saham yang valuasinya sedemikian murah, namun harganya sangat sulit untuk naik ke nilai wajarnya. Well, pada artikel kali ini, kita tidak akan menyimpulkan mana yang benar ataupun yang salah dari perdebatan tersebut. Karena sebetulnya, pemilihan saham merupakan preferensi masing-masing orang, dan pandangan/analisa tiap investor, sangat mungkin berbeda satu dengan…
Differentiate Value Trap and Value Stock #2
Pada artikel sebelumnya, kita telah mengulas konsep beserta kelemahan-kelemahan penggunaan rasio Price to Earning (PER). Nah, di artikel kali ini, kita akan coba melanjutkan pembahasan rasio populer berikutnya, yaitu Price to Book Value (PBV). Yang harapannya, dapat menambah wawasan teman-teman pembaca semua, guna meminimalisir risiko pemilihan saham yang kerap disebut ‘value trap’. So yeap, mari kita mulai saja artikelnya: Price…
Duta Pertiwi Nusantara (DPNS) – Net Net Stock
Benjamin Graham, seseorang yang dianggap sebagai penemu Value Investing. Di dalam bukunya yang berjudul Security Analysis dan The Intelligent Investors, menyampaikan baik secara eksplisit maupun implisit mengenai sebuah metode yang bernama Cigar Butt Investing. Well, bagi teman-teman yang belum tahu. Cigar Butt Investing, merupakan kunci kesuksesan seorang Warren Buffett ketika muda, tepatnya saat mengelola Buffett Partnership-nya. Di mana beliau dapat…
Differentiate Value Trap and Value Stock #1
“My first mistake, of course, was in buying control of Berkshire. Though I knew its business – textile manufacturing – to be unpromising, I was enticed to buy because the priced looked cheap.” Yeap, kalimat tersebut merupakan kata-kata Warren Buffett, yang dikutip dari Laporan Tahunan Berkshire Hathaway tahun 1989. Tahukah teman-teman, apabila Buffett pernah mengatakan bahwa Berkshire, yang kini kapitalisasi pasarnya termasuk Top…
Digging the Asset – Estimating Real Value Property Companies
‘Korona Menghajar Harga Properti‘, yeap itulah judul headline dari salah satu media cetak yang terbit pada hari sabtu kemarin. Well, seperti yang kita ketahui, saat ini hampir seluruh industri menghadapi tantangan operasional yang berat, termasuk salah satunya adalah sektor properti. Di mana, hal ini sudah terlihat dari penurunan marketing sales (angka penjualan yang dicatat, ketika pembeli unit properti sudah membayar tanda jadi kepada developer),…
Calculate Intrinsic Value – Historical Analysis
Ketika artikel ini ditulis, yakni di tanggal 25 Maret 2020, IHSG alias indeks acuan yang mencerminkan pergerakan saham-saham di BEI, sudah turun -37,5% Year to Date. And yeap, meski koreksi pasar belum se-ekstrim tahun 2008, namun beberapa saham sudah mengalami penurunan yang sangat signifikan semenjak awal tahun. Katakanlah Astra International (ASII) yang turun -52,64%, Bank Negara Indonesia (BBNI) -59,75%, atau Waskita Karya…