Kalau boleh jujur, sebenarnya dalam artikel stock analysis yang kedua ini saya ingin membahas tentang perusahaan PT. KMI Wire and Cable Tbk (KBLI) terlebih dahulu, tetapi karena harganya sudah terbang tinggi saya merasa lebih cocok untuk membahas PT. Ekadharma International Tbk. (EKAD). lalu waktu saya lagi menulis artikel ini tanggal 15 maret 2017 ternyata harganya juga terbang (mau gimana lagi saya sudah tulis). Oke, mari kita mulai!
EKAD adalah perusahaan yang bergerak di industri sub sektor kimia. Untuk teman-teman yang belum pernah denger nama perusahaan ini, its ok waktu awal juga saya gatau. Tapi setelah melihat produknya, kita pasti pernah beli or at least menggunakan produk dari perusahaan EKAD ini. Ini adalah sebagian produk dari EKAD:
Nah di atas adalah gambar dari sedikit barang yang diproduksi oleh perusahaan Ekadharma International, untuk lebih lengkapnya teman-teman bisa melihat di website perusahaannya langsung.
Menurut saya pribadi perusahaan Ekadharma ini salah satu perusahaan yang memiliki laporan keuangan yang sangat bagus serta punya prospek jangka panjang yang baik dalam list perusahaan BEI. Mari kita lihat bagaimana isi dari laporan keuangan EKAD:
Alasan Pertama Growth, perusahaan EKAD ini memiliki peningkatan laba bersih yang diikuti oleh penjualan bersih selama 3 tahun berturut-turut seperti gambar di atas (ingat Analisis Fundamental #1).
Alasan Kedua Hutang yang Konservatif, jika teman-teman melihat laporan keuangan EKAD tahun 2015 kuartal III kita akan mendapatkan data:
- Jumlah Liabilitas jangka panjang : 96,137,630,098 Rupiah
- Jumlah Liabilitas : 153,094,092,357 Rupiah
- Ekuitas Bersih : 524,551,228,562 Rupiah
- Laba Bersih : 76,398,155,414 Rupiah
Dari data di atas kita bisa menilai jika hutang perusahaan sangat konservatif dimana DER = Jumlah Liabilitas / Jumlah Ekuitas = 0,29 (Analisa Fundamental #2 DER < 1 = Good) Liabilitas Jangka Panjang < 4x Laba Bersih perusahaan
Alasan Ketiga adalah Rasio PER, PBV dan ROE yang menarik, Harga EKAD: 740 PER EKAD : 5,27 x (rasio mungkin berubah seiring bergeraknya harga di pasar) PBV EKAD : 0,95 x (rasio mungkin berubah seiring bergeraknya harga di pasar) ROE EKAD : 18,06 % Buat yang belum paham sama rasio di atas, saya akan membahas tentang rasio-rasio ini di artikel saya yang selanjutnya.
Alasan Keempat adalah Perkembangan e-commerce di Indonesia diperkirakan mencapai angka USD 150 miliar di tahun 2025.
Buat yang penasaran dan bertanya WHY? kenapa dihubungin sama e-commerce? menurut analisis saya sendiri, pertumbuhan e-commerce akan berdampak indirectly terhadap perusahaan EKAD. Saya sudah sering melakukan transaksi jual beli barang e-commerce, dalam proses jual-beli umumnya orang-orang akan menggunakan jasa ekspedisi pengiriman barang. Menurut analisa saya dengan meningkatnya e-commerce dimana jasa ekspedisi akan lebih sering mendapatkan order, ekspedisi tersebut sebelum mengirim barang biasanya mengemas barang terlebih dahulu menggunakan tape. Dan biasanya untuk daerah bagian tangerang dan jakarta barat, banyak ekspedisi yang menggunakan tape merek Daimaru (which is milik EKAD) teman-teman boleh check dan survei sendiri. Nah, dari analisa lapangan pribadi serta analisa laporan keuangan EKAD ini saya langsung memutuskan bahwa untuk long-term perusahaan ini layak untuk dikoleksi 🙂
Thank you teman-teman yang sudah menyimak artikel saya, semoga di artikel kali ini teman dapat menambah wawasan tentang menganalisa saham. Untuk teman-teman yang ingin membeli saham ini monggo 🙂 buat teman-teman yang tidak setuju dengan analisa dalam artikel ini juga tidak apa-apa, karena menurut saya perbedaan pendapat itu wajar. Akhir kata Goodluck and Happy Investing!